BAUSASRAN, Pemuda sebagai motor penggerak Pembangunan serta menguatkan fungsi kelembagaan dan perannya dalam masyarakat, dalam wadah kelembagaan yang salah satunya adalah karang taruna mempunyai struktur organisasi sebagai pelopor pembangunan di wilayah administrasi Kelurahan Bausasran. Karena perannya yang sangat di butuhkan dan setiap fase pembangunan yakni dari fase perencanaan, proses, serta pengawasan pembangunan maka perlu keterlibatannya.

Untuk menyiapkan perannya dalam perencanaan pembangunan Kelurahan Bausasran, para pemuda dari 5 (lima) kampung di Wilayah Kelurahan Bausasran, diundang dalam Gelar Kegiatan TBM dengan materi : “SINERGITAS KELEMBAGAAN UNTUK PERLINDUNGAN DAN PEMENUHAN HAK ANAK BERBASIS LITERASI”, yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kelurahan Bausasran pada Sabtu tanggal 20 November 2021 di Pendopo Kemantren Danurejan. Kegiatan ini terselenggara dari dana APBD Kota Yogyakarta dengan dihadiri 50 (lima puluh) pemuda didampingi oleh Koordinator Taman Bacaan Masyarakat Kemantren Danurejan Warini Widodo, dan pendamping Jam Belajar Masyarakat Kelurahan Bausasran, serta materi yang disampaikan oleh pemuda penggiat Jam Belajar Masyarakat Kemantren Danurejan Suwanto, dan Alfa Aulia Nooraya, acara dibuka oleh RA.LM.Rainny Goenarti, M.I.P. Sekretaris Kelurahan Bausasran bersama Norra Kurniasih Rudaningtyas, S.E.  Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat  Kelurahan Bausasran Kemantren Danurejan Kota Yogyakarta.

Dengan Teknik bermain dan belajar secara aktif namun santai, dibagi dalam lima kelompok berdasarkan wilayah tempat tinggal. Memetakan potensi, masalah serta merencanakan kegiatan jangka pendek dan jangka menengah yang dituangkan dalam lembar kertas plano. Visitasi wilayah dampingan berdasarkan RW/Kampung dan menyampaikan rencana yang disusun peserta agar menjadi usulan kegiatan saat Musyawarah Rencana Pembangunan Kelurahan tematik anak.

Salam Harmoni,  (LMRG)

#jogjabakohcovid19 #indonesiabangkit #indonesiabisa

 #covid19 #ppkmdarurat