BAUSASRAN - Kelurahan Bausasran, Kecamatan Danurejan, Kota Yogyakarta tengah gencar membangun kampung lorong sayur. Upaya warga tersebut memiliki dampak ekonomi, walaupun efeknya tidak besar namun setidaknya memberikan dorongan awal terhadap berkembangnya ekonomi warga. salah satu yang mendapatkan nilai manfaat ekonomi adalah Harini Dwi Waluyanti yang membuka toko kelontong. Seiring dengan berkembangnya kampung lorong sayur, ia juga sedikit banyak mendapatkan tambahan hasil terutama dari penjualan pot tanaman serta bibit tanaman sayur. 

"Ya kadang juga pada beli di sini. Kalau pot tanaman mungkin selang waktunya agak lama, yang sering itu bibit tanaman sayur, " terangnya. Ibu Enti, demikian ia biasa dipanggil, mengaku kalau dirinya juga merupakan anggota Kelompok Tani Buatan Adi, satu dari tiga kelompok tani di Bausasaran. 

"Kalau menghitung penghasilan ya jadi satu, yang jelas ada tambahan. Di sini ada bibit sayur tomat, ada juga sawi, " tutur dia. 

Kegiatan budidaya tanam sayur di kampung lorong sayur juga memberikan dampak terdorong bisnis sayuran. Selain dikonsumsi tersendiri, mereka juga menjualnya keluar. (*)